
Dan apa yang kualami saat kubiarkan diriku berdamai dengan keadaan diriku apa adanya? Luapan ucapan syukur seakan-akan tak ada habisnya keluar dari lubuk hatiku yang terdalaaaaammmmm….. dan bonusnya adalah beberapa impianku satu-per-satu mulai jadi kenyataan.
Ya….kalimat diatas kutulis di note “Berdamai Dengan Diri Sendiri” beberapa waktu yang lalu.
Aku uda berdamai dengan diriku sendiri untuk hal-hal di masa lampau, untuk bisa menerima impian-impian yang belum terwujud ato mungkin tak terwujud, dan saat ini sedang terus-menerus dalam proses perdamaian. Ternyata…..ada satu hal yang aku lupakan.
Di masa sekarang aku juga membangun impian-impian yang baru. Yang dalam perjalanan mencapainya harus mengalami beberapa penyesuaian dan perubahan. Nah….di sinilah sekali lagi proses berdamai-dengan-diri-sendiri kualami.
Kucoba renungkan mengapa aku harus berdamai dengan diri sendiri LAGI ?
Harus kuakui dengan sejujurnya penyebab utamanya ternyata adalah aku telah membuat impian-impian dengan kriteria dan standard lebih berdasarkan apa kata orang ! Ya….tentu ada dasar firman Tuhan yang menyertai tapi tanpa sadar aku telah memposisikan firman Tuhan hanya sebagai tameng.
Lebih jauh lagi, sikap seperti ini bisa berkembang menjadi sifat menghakimi orang lain yang kelihatannya tidak hidup dalam kriteria dan standard yang kupegang. Hah?! Siapakah aku ini yang hendak menghakimi sesamaku? Menghakimi orang yang kukasihi?
Seorang temen dekatku yang pertama kali mengucapkan kalimat ini : kamu perlu berdamai dengan dirimu sekali lagi. Kalimat yang langsung menghujam ulu hati. Jujur kukatakan efeknya sangat menyakitkan tapi dia benar. Obat pahit yang harus ditelan agar aku sembuh total.
Aku sangat diberkati dengan sebuah lagu yang saat ini sedang kuputar berulang-ulang sambil menyelesaikan tulisan ini. Judulnya Bagi Tuhan Tak Ada Yang Mustahil karangan Sari Simorangkir. Dalam syairnya dikatakan “hidupku hanya ditentukan oleh perkataan dan kuasa Tuhan”. Yes! Bukan apa kata orang tetapi apa kata Tuhan.
Terima kasih Tuhan! Belum terlambat untuk mengubahnya menjadi lebih baik.
Kutuliskan disini ya lirik lagunya…..
Kuyakin saat Kau berfiman
Kumenang saat Kau bertindak
Hidupku hanya ditentukan oleh perkataanMu
Kuaman kar’na Kau menjaga
Kukuat kar’na Kau menopang
Hidupku hanya ditentukan oleh kuasaMu
Bagi Tuhan tak ada yang mustahil
Bagi Tuhan tak ada yang tak mungkin
MujizatNYa disediakan bagiku
kuangkat dan dipulihkanNya
-DW-
Assalamu'alaikum
ReplyDeleteMohon ijin untuk meminjam gambar guna melengkapi tulisan yang saya buat. Terima kasih sebelum dan sesudahnya.