
Guys ... ga lama setelah aku menulis H-40 tiba-tiba datanglah kabar gembira itu.... saking gembiranya neh aku sampe ga tau mau ngomong apa ~ speechless mode : ON ~ aku hanya bisa komat-kamit mengucap syukur. Pengennya sih jingkrak-jingkrak sambil teriak : TUHANku wwooookkeeeeee..........banget deh! 4 thumbs-up for my Lord! [pinjem jempol ponakan sebentar ^^] tetapi waktu dan tempat ga memungkinkan hehe...
Ada 2 hal yang aku syukuri saat itu : yang pertama sudah tentu karena kabar gembira itu, yang kedua yang lebih penting adalah aku boleh melewati masa-masa “kepercayaan ku diuji” dan aku LULUS!
Allah yang kusembah adalah Allah yang sama yang disembah oleh Abraham. Allah yang menepati janjiNya kepada Abraham juga akan menepati janjiNya kepadaku. Allahku tidak pernah berubah, dahulu, sekarang dan selamanya. Amin!
Kemudian aku langsung mengurus segala persyaratan yang harus dipenuhi agar di hari H semua bisa berjalan lancar...... BUT...... ternyata ada perubahan jadwal tanpa setahuku. Semangatku agak turun, ada sedikit rasa kesal kenapa kok ga berjalan 100% sesuai rencana awal. Tetapi kemudian semangatku membumbung lagi setelah seorang sahabatku mengingatkan : Tuhan tidak pernah setengah-setengah kalo memberkati. Bener banget! Akhirnya diperoleh win-win solution. Bahkan Tuhan bukakan jalan untuk hal-hal lain yang tadinya tidak terpikirkan. Pokoknya banyak banget deh bonusnya..... :D
“Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia: semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia” [1 Kor 2:9] – my another-favorite-verse :)
Akhir kata ........ jadilah judul tulisanku kali ini tidak murni “H-30” ada tambahan embel-embel (baca: H-39) karena memang jadwalnya mundur 9 hari dari rencana semula. Semua baik adanya. Haleluyah!
Singing :
Dari semula t’lah Kau tetapkan
Hidupku dalam tanganMu, dalam rencanaMu Tuhan
Rencana indah t’lah Kau siapkan
Bagi masa depanku yang penuh harapan
S’mua baik, s’mua baik
Apa yang t’lah Kau perbuat di dalam hidupku
S’mua baik, sungguh teramat baik
Kau jadikan hidupku berarti
Pesan moral edisi ini :
Semua baik yang Tuhan lakukan dalam hidupku. Pengujian... baik. Penundaan... baik. Perubahan jadwal... baik. Thanks God!
No comments:
Post a Comment